- Catatlah semua kebutuhan lebaran dan berbelanjalah jauh-jauh hari sebelum hari H agar tidak terganggu acara untuk beribadah dan bersilaturahmi.
- Khusus untuk sayuran, buah dan bahan segar lainnya lebih baik dibeli menjelang lebaran karena kesegaran bahan makanan ini turut menentukan pula kualitas gizinya.
- Pastikan lemari pendingin untuk menyimpan persediaan makanan lebaran dalam kondisi yang baik.
- Simpan sayuran di dalam kulkas setelah dicuci dalam air mengalir dan dimasukkan ke dalam plastik yang berlubang.
- Jika tidak ada kulkas, sayuran dapat disimpan di tempat yang sejuk seperti di kamar mandi dengan sesekali dipercik air supaya tetap lembab.
- Hidangan-hidangan lebaran seperti opor, rendang dan semur dapat disimpan di freezer setelah dimasukkan dalam kantung plastik dalam keadaan dingin.
- Usahakan untuk tidak memasukkan hidangan lebaran tersebut sekaligus dalam satu kantung. Bagilah hidangan tersebut ke dalam beberapa bagian yang kira-kira dapat habis untuk porsi sekali makan.
- Hindari membekukan kembali makanan yang sudah di-thawing (dilelehkan).
- Jika menerima bingkisan lebaran berupa makanan, periksa baik-baik tanggal kadaluarsa dan kemasan makanan tersebut, jika kaleng pengemasnya rusak (gembung / bocor / berkarat) maka pastikan bahwa makanan tersebut tidak usah lagi dikonsumsi.
- Selalu panaskan kembali makanan sebelum dihidangkan baik itu makanan beku yang di-thawing ataupun makanan dalam kemasan kaleng untuk menghindari keracunan akibat mikroba. (KR)
[MPU]
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !